SMPN Satap 5 Cipatujah Harapkan Bantuan Rehab Ruang Kelas Dari Pemerintah
Senin, 02 Agustus 2021
TASIKMALAYA,WIP - SMPN Satap 5 Cipatujah, Kab.Tasikmalaya Prov.Jabar harapkan bantuan pemerintah untuk merehabilitasi tiga ruang kelas yang saat ini kondisinya tidak layak pakai akibat lapuk termakan usia.
Selain tiga ruang kelas yang rusak parah, bahkan hampir seluruh ruangan SMPN Satap 5 Cipatujah ini harus sudah di rehab lantaran dari sejak berdirinya bangunan Sekolah sejak tahun 2008 sampai saat ini belum pernah tersentuh bantuan rehab sekolah. Diantaranya, seperti ruang Lab, WC, Aula dan ruang kantor semuanyapun sama kondisinya sudah lapuk hampir ambruk.
Untuk menjelang belajar tatap muka setelah penerimaan siswa baru tahun ajaran 2021-2022, dari bantuan tersebut sangat diharapkan oleh pihak sekolah dan msayarakat agar dalam proses belajar mengajar tetap berjalan lancar dan tidak mempengaruhi animo warga masyarakat untuk menyekolahkan anak-anaknya di SMPN Satap 5 Cipatujah.
Kepala Sekolah SMPN Satap 5 Cipatujah, Drs.Anhar Nasution, M.Pd, didampingi oleh guru-guru, juga komite dan TU saat di temui WIP, di ruang kerjanya menjelaskan, bahwa kebutuhan untuk rehab ruang kelas, ruang Kantor, WC, dan ruang Aula saat ini betul- betul sangat dibutuhkan terkait kondisi ruangan sekolah yang sangat memprihatinkan, dikhawatirkan terjadj resiko bangunan ambruk saat PKBM hingga menimpa siswa/i dan para guru. Dari situasi bangunan sekolah rusak parah Anhar telah melaporkannya kepada dinas pendidikan Kab.Tasikmalaya, termasuk melapor pula kepada pemerintahan setempat bila terjadi resiko tidak menyalahkan pihak sekolah. Namun meskipun kondisi ruangan dirasakan tidak layak pakai bukan berarti menghambat proses kegiatan belajar mengajar (KBM), malah Kepsek bersama seluruh para guru berkomitmen agar siswa siswi SMPN Satap 5 Cipatujah harus tetap berprestasi meskipun kondisi bangunan sekolah tidak layak, dan itu bukan menjadi suatu alasan maupun hambatan walau kondisi ruangan sekolah seperti ini adanya tetapi kita harus tetap bekerja lebih ekstra apalagi dalam keadaan wabah pandemi Covid 19 ini.
Jumlah siswa/i SMPN Satap 5 Cipatujah sebanyak 96 siswa.
“Disamping kami tetap komitmen untuk menunjukan dunia pendidikan di SMPN Satap 5 Cipatujah,” tegasnya.
Berkaitan dengan proposal pengajuan rehab kelas,ruang Kantor, Aula maupun ruang WC dan pemagaran telah diajukan pihak sekolah ke instansi terkait dan PUPR Pusat, hanya saja baik Pemkab Tasikmalaya, Provinsi maupun pusat membuat skala prioritas sehingga pengajuan untuk bantuan SMPN 5 Cipatujah belum terealisasi.
Hal ini juga disadari oleh Kepala Sekolah, komite maupun guru-guru, “Mudah-mudahan dengan dimuatnya keluhan kami ini, pengajuan proposal kami di tahun 2018 - 2021 di Media Warta Indonesia Pembaharuan pemerintah Peduli pengajuan kami secepatnya terealisasi,” harapnya. (S.Ade Hardi)